Liga Korupsi Indonesia Q1 2025 (Januari – Maret 2025):
Awal tahun 2025 juga diwarnai dengan pengungkapan kasus-kasus korupsi yang menarik perhatian:
- Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina:
- Kerugian Negara: Diperkirakan mencapai Rp 193,7 triliun per tahun sejak 2018. Jika diakumulasikan selama lima tahun, bisa mencapai Rp 968,5 triliun atau hampir Rp 1 kuadriliun.
- Modus Operandi: Dugaan pengabaian regulasi dalam impor minyak mentah melalui perantara, penggelembungan biaya transportasi, dan manipulasi kualitas bahan bakar.
- Tersangka Menonjol: Beberapa eksekutif tinggi Pertamina, termasuk Dirut PT Pertamina Patra Niaga dan Dirut PT Pertamina International Shipping, serta dua tersangka baru (Maya Kusmaya dan Edward Corne).
- Korupsi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI):
- Kerugian Negara: Diperkirakan mencapai Rp 11,7 triliun.
- Modus Operandi: Pemalsuan dokumen purchase order dan invoice untuk mencairkan dana yang tidak sesuai dengan kondisi riil.
- Korupsi Dana Iklan Bank BJB:
- Kerugian Negara: Ratusan miliar rupiah.
- Modus Operasi: Diduga terkait pengadaan iklan di Bank BJB. KPK telah menetapkan lima tersangka (pejabat negara dan swasta) dan menggeledah beberapa lokasi, termasuk rumah mantan Gubernur Jawa Barat.
- Kredit Fiktif Bank Jatim Cabang Jakarta:
- Tersangka: Kepala Cabang Bank Jatim Jakarta dan dua pelaku dari sektor swasta.
- Modus Operandi: Perusahaan-perusahaan dijadikan kedok untuk mendapatkan dana segar secara ilegal.
- Dugaan Korupsi Anak Perusahaan Telkom (PT Sigma Cipta Caraka/Telkomsigma):
- Modus Operandi: Dugaan korupsi pengadaan server dan storage pada tahun 2017.
- Tersangka: Tiga tersangka telah ditetapkan oleh KPK.
- Kasus Dugaan Korupsi Akuisisi PT Jembatan Nusantara (PT JN) oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero):
- Tersangka: Mantan Direktur Utama PT ASDP, Direktur Perencanaan dan Pengembangan, serta Direktur Komersial dan Pelayanan.
Liga Korupsi Indonesia Q2 2025 (April – Juni 2025):
Hingga awal Juni 2025, beberapa kasus dari Q1 2025 masih terus bergulir dan menjadi sorotan, sementara beberapa kasus baru juga muncul:
- Lanjutan Kasus-kasus Mega Korupsi: Kasus Timah dan Pertamina masih terus mendominasi pemberitaan, dengan perkembangan penyidikan dan persidangan yang masih berjalan. Penetapan tersangka baru dan upaya pemulihan aset terus dilakukan.
- Kasus Korupsi Pengadaan Alat di Bekasi: Wali Kota Bekasi diduga terlibat dalam kasus korupsi pengadaan alat, menarik perhatian publik pada Mei 2025.
- Kasus Suap di Pengadilan Tipikor Jakarta: Pada akhir Mei 2025, sebuah kasus suap dengan tuntutan jaksa di Pengadilan Tipikor Jakarta menjadi sorotan.
Visited 4 times, 1 visit(s) today