Mengenal tanaman putri malu ini cara merawat dan manfaatnya

Kita mengenal tanaman putri malu (Mimosa pudica), cara merawat, dan berbagai manfaatnya:

Mengenal Tanaman Putri Malu

Putri malu adalah tumbuhan perdu pendek anggota polong-polongan yang mudah dikenal karena daun-daunnya yang dapat menguncup dengan cepat saat disentuh atau terkena rangsangan lain seperti panas dan tiupan angin. Gerakan ini merupakan mekanisme pertahanan diri untuk menghindari herbivora.

Berikut beberapa ciri khas putri malu:

  • Daun Majemuk Ganda: Daunnya tersusun dari banyak anak daun berukuran kecil yang bertangkai. Tangkai anak daun melekat pada rachis (sumbu utama daun majemuk), dan beberapa rachis berkumpul pada tangkai daun utama.
  • Gerak Seismonasti: Kemampuan unik daunnya untuk menguncup saat disentuh, dipanaskan, atau ditiup. Gerakan ini disebabkan oleh perubahan tekanan turgor pada sel-sel pulvinus di pangkal tangkai daun.
  • Bunga Berbentuk Bola: Bunganya berbentuk bulat atau oval seperti bola-bola kecil berwarna merah muda atau ungu muda.
  • Duri Halus: Batangnya memiliki duri-duri kecil yang halus.
  • Habitat: Tumbuh liar di area terbuka, tepi jalan, atau ladang. Berasal dari Amerika Selatan, namun kini tersebar luas di daerah tropis di seluruh dunia.

Cara Merawat Tanaman Putri Malu

Meskipun sering dianggap sebagai tanaman liar, putri malu juga bisa ditanam dan dirawat di pekarangan rumah. Berikut caranya:

  1. Pencahayaan: Putri malu menyukai sinar matahari penuh atau setidaknya mendapat cahaya terang selama beberapa jam sehari.
  2. Penyiraman: Siram secara teratur, terutama saat cuaca kering. Jaga agar tanah tetap lembab, tetapi tidak becek.
  3. Tanah: Tumbuh baik di berbagai jenis tanah, asalkan memiliki drainase yang baik.
  4. Pemupukan: Tidak memerlukan pemupukan khusus, namun pemberian pupuk kompos atau pupuk organik cair sesekali dapat membantu pertumbuhannya.
  5. Pemangkasan: Pangkas bagian tanaman yang mengering atau terlihat tidak rapi untuk menjaga penampilannya.
  6. Hama dan Penyakit: Umumnya tahan terhadap hama dan penyakit. Namun, perhatikan jika ada tanda-tanda kutu daun atau jamur, dan atasi dengan insektisida atau fungisida organik jika diperlukan.
  7. Perbanyakan: Dapat diperbanyak dengan biji yang dihasilkan setelah bunga mekar dan layu. Biji dapat langsung ditanam di tanah.
See also  Sejarah kurban manusia atau perawan pada aztec maya inca kuno (2000 BC - 1600CE)

Manfaat Tanaman Putri Malu

Selain keunikan gerak daunnya, putri malu juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, terutama pada bagian daun dan akarnya. Beberapa manfaat yang telah diketahui antara lain:

  • Mengatasi Gangguan Pencernaan: Kandungan tanin dan saponin dalam daun putri malu dipercaya dapat membantu mengatasi diare dan sembelit.
  • Mempercepat Penyembuhan Luka: Sifat anti-inflamasi dan antioksidan dalam daunnya dapat membantu mempercepat penyembuhan luka dan meningkatkan produksi kolagen.
  • Menjaga Kesehatan Kulit: Kandungan antioksidannya dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan sifat antibakterinya dapat mencegah dan mengatasi jerawat.
  • Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Kandungan antioksidan dan vitamin C di dalamnya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Mengatasi Diabetes: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam putri malu dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
  • Meredakan Stres dan Kecemasan: Beberapa senyawa dalam putri malu memiliki efek menenangkan pada sistem saraf.
  • Mengatasi Insomnia: Ramuan dari daun putri malu dipercaya dapat membantu mengatasi susah tidur.
  • Meredakan Nyeri dan Peradangan: Sifat anti-inflamasinya dapat membantu meredakan nyeri sendi dan otot.
  • Mengobati Wasir: Beberapa sumber menyebutkan rebusan putri malu dapat membantu mengobati wasir.
  • Melindungi Fungsi Hati: Kandungan antioksidannya dapat membantu melindungi hati dari kerusakan.

Cara Mengolah Putri Malu untuk Pengobatan Tradisional:

Beberapa cara umum mengolah putri malu untuk pengobatan tradisional meliputi:

  • Direbus: Daun atau akar putri malu direbus dengan air, kemudian air rebusannya diminum.
  • Dihaluskan: Daun putri malu dihaluskan dan ditempelkan pada luka atau bagian tubuh yang sakit.
  • Dibuat Teh: Daun putri malu yang dikeringkan dapat diseduh seperti teh.
This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.