Sangat wajar jika Anda bingung, karena sistem ukuran bra memang sedikit rumit. Angka dan huruf pada ukuran bra, seperti 34A atau 36D, memiliki arti yang berbeda dan saling berkaitan.
Mari kita pecah maknanya:
- Angka (misalnya, 36): Angka ini menunjukkan ukuran lingkar bawah dada Anda atau lingkar band (pita) bra. Ukuran ini dihitung dalam inci. Jadi, ukuran 36 berarti lingkar bawah dada Anda sekitar 36 inci. Angka ini memastikan bahwa bra dapat menopang payudara dengan kencang dan nyaman di tubuh Anda.
- Huruf (misalnya, D, H): Huruf ini menunjukkan ukuran cup, yaitu volume payudara. Huruf ini tidak berdiri sendiri, tetapi merupakan hasil dari selisih antara lingkar payudara (di bagian paling penuh) dan lingkar bawah dada.
Jadi, ketika ada ukuran 36D dan 36H, yang berbeda adalah ukuran cup-nya.
- 36D berarti lingkar bawah dadanya sama (36 inci), tetapi ukuran cup-nya adalah D.
- 36H berarti lingkar bawah dadanya sama (36 inci), tetapi ukuran cup-nya jauh lebih besar, yaitu H.
Bagaimana Ukuran Cup Dihitung?
Setiap kenaikan satu huruf (A, B, C, D, dan seterusnya) menandakan selisih satu inci antara lingkar payudara dan lingkar bawah dada.
- A = selisih sekitar 1 inci
- B = selisih sekitar 2 inci
- C = selisih sekitar 3 inci
- D = selisih sekitar 4 inci
- DD/E = selisih sekitar 5 inci
- F = selisih sekitar 6 inci
- G = selisih sekitar 7 inci
- H = selisih sekitar 8 inci
Jadi, seseorang dengan ukuran 36H memiliki lingkar payudara yang jauh lebih besar dibandingkan seseorang dengan ukuran 36D, meskipun lingkar bawah dada mereka sama.
Dengan kata lain, ukuran cup bersifat proporsional terhadap ukuran lingkar band-nya. Cup ukuran D pada bra 34D akan terlihat lebih kecil dibandingkan cup D pada bra 36D, karena meskipun sama-sama D, volume payudara 36D lebih besar secara keseluruhan.
Semoga penjelasan ini bisa membantu Anda memahami mengapa ada ukuran yang sama angkanya tapi berbeda hurufnya!