I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do do feel that
I do do will miss you much
Miss you much…


Sejarah bra adalah perjalanan panjang yang mencerminkan perubahan sosial, budaya, dan teknologi. Meskipun bra modern seperti yang kita kenal sekarang relatif baru, gagasan untuk menopang payudara telah ada selama berabad-abad.
Perkembangan Awal (Abad Kuno hingga Abad Pertengahan)
- Yunani Kuno dan Romawi: Wanita di Yunani kuno dan Romawi menggunakan pita kain yang disebut apodesme, strophion, atau fascia pectoralis untuk membungkus dan menopang dada mereka, terutama saat berolahraga.
- Abad Pertengahan: Meskipun diperkirakan wanita pada era ini tidak mengenakan penopang payudara, penemuan arkeologis pada tahun 2008 di Kastil Lengberg, Austria, menemukan empat “proto-bra” dari abad ke-15. Pakaian ini terbuat dari linen dan renda, dengan cangkir dan tali bahu yang mirip dengan bra modern.
Dominasi Korset (Abad ke-16 hingga Awal Abad ke-20)
Selama berabad-abad, korset menjadi pakaian dalam utama bagi wanita di dunia Barat. Korset dirancang untuk membentuk tubuh, mengecilkan pinggang, dan mengangkat payudara. Korset sering kali terbuat dari tulang ikan paus atau bahan kaku lainnya, dan meskipun menciptakan siluet yang diinginkan, sering kali tidak nyaman dan bahkan berbahaya bagi kesehatan.
Lahirnya Bra Modern
- Pemisahan Korset: Pada tahun 1889, seorang desainer pakaian dalam asal Prancis bernama Herminie Cadolle mematenkan penemuan yang ia sebut corselet-gorge. Ini pada dasarnya memisahkan korset menjadi dua bagian: bagian bawah untuk pinggang dan bagian atas dengan tali bahu untuk menopang payudara.
- Patem Modern: Meskipun ada beberapa penemuan awal, bra modern pertama yang dipatenkan secara luas dikaitkan dengan Mary Phelps Jacob (kemudian dikenal sebagai Caresse Crosby), seorang sosialita berusia 19 tahun dari New York. Pada tahun 1910, ia merasa frustrasi dengan korset tulang ikan paus yang terlihat di balik gaun malamnya. Dengan bantuan pelayannya, ia menciptakan “bra tanpa punggung” dari dua sapu tangan dan pita. Pada tahun 1914, ia mendapatkan paten untuk desain tersebut.
- Perang Dunia I dan Akhir Korset: Perang Dunia I berperan penting dalam mengakhiri dominasi korset. Karena kebutuhan akan logam untuk produksi senjata, Dewan Industri Perang Amerika meminta wanita untuk berhenti memakai korset. Permintaan ini, ditambah dengan ketidaknyamanan korset dan munculnya bra, mendorong wanita untuk beralih ke pakaian dalam yang lebih praktis.
Evolusi dan Perkembangan (Pertengahan Abad ke-20 hingga Sekarang)
- Ukuran Cangkir: Pada tahun 1930-an, perusahaan bra seperti Maidenform memperkenalkan sistem ukuran cangkir (A, B, C, D) untuk membantu wanita menemukan bra yang pas.
- Inovasi Material: Setelah Perang Dunia II, revolusi dalam industri tekstil, termasuk penggunaan nilon, memungkinkan bra dibuat dengan berbagai warna dan kain yang lebih nyaman.
- Desain Khusus:
- Bra Olahraga (Sport Bra): Munculnya bra olahraga pada tahun 1970-an, seperti yang diciptakan oleh Lisa Lindahl, Hinda Miller, dan Polly Smith, merevolusi pakaian dalam untuk aktivitas fisik.
- Bra Berkawat (Underwire Bra): Bra berkawat menjadi populer pada pertengahan abad ke-20 dan menawarkan dukungan yang lebih baik dan bentuk yang lebih terdefinisi.
- Bra Khusus: Berbagai jenis bra, seperti push-up bra, bralette, dan bra menyusui, terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup yang berbeda.
Bra di Indonesia (BH dan Kutang)
Istilah “BH” di Indonesia adalah singkatan dari “Buste Houder” yang berasal dari bahasa Belanda, yang berarti “penopang payudara”. Sementara itu, istilah “kutang” dipercaya memiliki asal-usul yang unik, salah satunya dikaitkan dengan kisah pembangunan Jalan Anyer-Panarukan pada masa kolonial Belanda, di mana seorang mandor Prancis berkata “coutant” (berharga) untuk menunjuk pada bagian dada yang harus ditutupi.
Okay lets sing together even I dont like BRA …. Hahahaha
I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do do feel that
I do do will miss you much
Miss you much…
I can see the first leaf falling
It’s all yellow and nice
It’s so very cold outside
Like the way I’m feeling inside
I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do do feel that
I do do will miss you much
Miss you much…
Outside it’s now raining
And tears are falling from my eyes
Why did it have to happen?
Why did it all have to end?
I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do do feel that
I do do will miss you much
Miss you much…
I have your arms around me warm like fire
But when I open my eyes
You’re gone…
I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do do feel that
I do do will miss you much
Miss you much…
I’m a big big girl
In a big big world
It’s not a big big thing if you leave me
But I do feel I will miss you much…
Miss you much…